1. Penggunaan Tanda (+)
penggunaan
tanda + berguna untuk memerintahkan Search Engine meng-include-kan kata atau
frasa dalam pencarian yang dihubungkan dengan +. Seperti misalnya mencari
dengan mengetikkan “cara+menghasilkan+uang” akan menghasilkan hasil yang memuat
seluruh frase/kata yang kita ketikkan/inginkan.
2. Penggunaan Tanda (-)
Penggunaan
tanda – berguna untuk menghilangkan kata atau frasa yang tidak diinginkan.
Misalnya mengetik dengan mengetikkan “uang-pinjaman” akan menghasilkan temuan
yang mengandung kata uang tanpa diikuti kata pinjaman.
3. Penggunaan Tanda Petik (" ")
Penggunaan
tanda kutip (“…”) memerintahkan search engine untuk tidak mengabaikan semua
kata/frasa didalam tanda kutip. Misalnya mencari dengan mengetikkan “peluang
usaha sampingan”, maka search engine akan berusaha menemukan kalimat yang sama
persis dalam sebuah halaman web. Jik tidak ditemukan maka kita akan menemui
pesan bahwa halaman yang kita cari tidak ada. Jadi tanda kutip (“…”) akan
menghasilkan data pencarian sesuai dengan yang kita inginkan untuk hasil yang
spesifik.
4. Gunakan
sekurang-kurangkannya 3 kata dalam pencarian
Google
akan bekerja lebbih seefisien mungkin ketika kita menggunakan sedikitnya 3 kata
dalam pencarian kita. Misalnya: “album terbaik Ungu”. Perlu diingat, google
hanya akan memproses 32 kata terdepan dari semua kata yang kita ketikkan ketika
mencari.
5. Wildcard
Tanda arterisk/bintang (*)berfungsi menggantikan
kata yang kita lupa atau yang kita tidak tahu dan akan membuat pencarian kita
menjadi lebih akurat. Contoh: (Ketika * bertasbih) untuk pencarian ketika cinta
bertasbih.
6. Mencari
Lebih Spesifik Berdasarkan tipe file
Kita dapat mencari sesuatu lewat Google
berdasarkan tipe file seperti apa yang kita inginkan. Misalnya kita ingin
mencari file dalam bentuk pdf yang berisi tentang linux, maka kita ketik:
filetipy:pdf linux.
7. Matikan
Filter
Secara default Google mengaktifkan
filter spam. Kita dapt menonaktifkannya dengan mengetikkan “&filter=0” diakhir
URS address pada address bar setelah hasil pencarian muncul, lalu kita teka
enter.
8. SinonimTanda (~) jika ditempatkan didepan
kata pencarian maka merupakan cara yang cerdas agar kita bisa melihat sinonim
dari kata yang kita cari. Meski memang dengan mengetik kata itu langsung pun
bisa tetapi terkadang tidak hanya berisi sinonim. Contoh penggunaan “~meskipun”.
9. Pilihan
ejaan
Jika kita bingung akan ejaan suatu
subyek kita bisa menggunakan tanda pipa (|) nanti aka nada koreksi dari Google.
Contoh: Pannant | Pennan.
10. Definisi
suatu kata
Mencari definisi suatu kata kita dapat
mengetikkan “define”. Contoh penggunaan define drupal.
11. Sederhanakan
keywordMisalnya kita ingin mencari kantor
oogle di Jakarta, kita cukup menggunakan keyword “Google Jakarta” tidak perlu
kita menuliskan “dimakah letak kantor Google Jakarta?”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar